Pembunuhan dalam Cerita Rakyat Jadul! [ironisme mental bangsa]

2 komentar
Ada yg kenal MB. RAHIMSYAH. AR?
Penulis buku2 cerita rakyat jadul (thn 70-90).
Berjudul: Dongeng Penghibur Hati & Mewarnai
salah satunya seri 'Kancil dan Burung Puyuh'
Penerbit Serba Jaya Surabaya.

Mengisahkan perjuangan Kancil dan Puyuh memerangi pak Bakil yg pelit
dg menjebak, yg ahirnya terpeleset dan jatuh.
Lalu si Kayu ikutan menjatuhkan dirinya ke kepala pak Bakil, dan Mati
lah beliau.

Mereka bertiga (Kancil, Puyuh, Kayu) tertawa senang, bangga krn orang
paling pelit itu telah tiada.

IRONIS!
Penyelesaian masalah dg pembunuhan adalah Super Sangat Tidak Mendidik,
alias KEJAM.

Bagaimana nasib mental anak negeri ini?
PR bagi kita sebagai orang tua :-)

Mari benahi negeri kita mulai dari diri sendiri dan keluarga kita sendiri.

*jika ada yg perlu didiskusikan silahkan drop komentar :-)

--
~
aLe
http://alixwijaya.com
Fast Response : 085635 44862

Related Posts

There is no other posts in this category.

2 komentar

  1. Untuk jaman yang sekarang kritis, cerita2 rakyat atau dongeng2 masa lalu emang banyak kurang cocoknya, Pak :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bu @evi: jadi jaman dulu tdk apa2 ya melakukan pembodohan terselubung begitu? :-D

      mksd saya, jgn2 penjajahan oleh belanda ini yg jahat bukan penjajah asingnya, melainkan orang pribumi yg di hire Belanda yg malah bengis2.

      Terbukti saat ini dr film2 atau moralitas bangsa Belanda lebih mendidik drpd bangsa kita sendiri.
      Subyektif sih, mhn dikoreksi jika ada yg salah :-)

      Hapus

Posting Komentar